Adanya perbedaan aksen british dan amerika style mulai berkembang setelah gelombang pertama pejelajah Inggris datang di Amerika. Dimana untuk hal komunikasi mereka berbicara dengan aksen yang disebut rotik. Rotik sendiri merupakan aksen dengan jelas mengucapkan bunyi atau huruf /r/ . Selain itu pada masyarakat kelas atas di Inggris justru melembutkan pengucapan /r/ karena ingin dapat membedakan bagaimana cara mereka bicara dengan cara bicara masyarakat biasa. Hal ini disebabkan masyarakat elite selalu dijadikan contoh tata perilaku sehingga anggota masyarakat lain pun bisa ikut meniru cara bicara mereka. Akhirnya, cara bicara inilah yang lazim ditemukan di Inggris. Berikut merupakan perbedaan aksen british dan amerika.
1. Ejaan
Ada beberapa perbedaan dalam sistem walaupun AmE dengan BrE yang tidak banyak. Adanya perbedaan ini memang tidak terdapat pada setiap kata, hanya saja sangat perlu untuk mengetahuinya agar bisa konsisten dalam menggunakan salah satu dari bahasa Inggris tersebut.
Contohnya: American, color. British, colour.
2. Kosakata (Vocabulary)
Selain spelling (penyebutan), terdapat juga perbedaan signifikan dalam kosakata itu sendiri.
3. Tata Bahasa (Grammar)
Selain perbedaan ejaan dan kosakata, terdapat pula perbedaan dalam hal tata bahasa. contohnya, Kata benda yang menyatakan kumpulan (collective noun) dianggap sebagai satu benda secara keseluruhan sehingga diikuti oleh bentuk to be singular (The class is having a test). Namun, pada collective noun bisa dianggap tunggal ataupun juga jamak, walaupun bentuk jamaklah yang paling sering digunakan yaitu (The class are having a test).
4. Ungkapan (Idiom)
Karena perbedaan-perbedaan yang sudah disebutkan tersebut, pada akhirnya akan menyebabkan idiom yang berbeda di antara kedua versi Bahasa Inggris ini.
Itulah keempat perbedaan yang signifikan antara aksen british ataupun amerika. Untuk menguasai mengenai kedua aksen tersebut kamu bisa mempelajarinya dengan mengikuti kursus Bahasa Inggris. Salah satu kurus Bahasa Inggris yang mempelajari kedua aksen tersebut yaitu EF. Di kursus EF sendiri memiliki banyak kelas, mulai dari EF Kids hingga EF Adults juga tersedia.
Pada EF Adults sendiri minimum usia untuk bergabung yaitu 18 tahun, tidak ada batasan usia maksimal untuk mengikuti kelas ini. Di usia 50 keataspun bisa mengikuti kelas EF Adults.