Diskon merupakan potongan harga yang diberikan dari penjual kepada pembeli yang sudah ditentukan besaran harga oleh pembeli sebelum dilakukan diskon.
Diskon merupakan kegiatan pengurangan harga yang dilakukan secara tercatata atau ditawarkan oleh penjual kepada pembeli saat sedang berbelanja. Diskon merupakan salah satu target promosi yang memberikan efek menagihkan untuk para konsumen agar bisa berbelanja kembali.
Diskon sering kali atau banyak kita temui di Indonesia karena menjadi salah satu daya tarik terbesar dari pembeli dan lumayan untuk menarik banyak masyarakat untuk berbelanja atau membeli barang.
Menurut seorang ahli bernama Tjiptono (2007) diskon merupakan potongan harga yang diberikan dari penjual kepada pembeli sebagai bentuk penghargaan atas kegiatan tertentu dari pembeli yang memberi kesenangan bagi penjual. Oleh karena itu, kegiatan diskon bisa disimpulkan sebagai upaya bagi penjual untuk menarik konsumen atau minat pembeli untuk membeli produk yang tersedia dalam periode tertentu.
Diskon atau potongan harga ini biasanya juga hanya tersedia dalam beberpaa periode saja. Ada beberapa tujuan yang digunakan untuk memberikan diskon yaitu :
- Meningkatkan minat pembeli agar bisa membeli produk dalam jumlah yang besar.
- Dapat memikat konsumen agar tidak beralih membeli produk ke perusahaan lain yang menjual barang sejenis namun dengan harga yang lebih mahal.
- Dapat meningkatkan tingkat pembelian secara kontan dalam jangka waktu yang pendek dan mengurangi adanya sistem hutang dari para pelanggan.
Faktor yang Mempengaruhi Pemberian Diskon
Sebuah peneliti bernama Kotler mengatakan bahwa ada beberapa faktor yang mempengaruhi pembeli dalam melakukan pemberian diskon, yaitu :
- Mutu produk yang dihasilkan akan dikurangi oleh pihak produksi
- Adanya minus berupa kecacatan dalam produk sehingga penjual akan lebih sulit dalam memasarkan produk
- Harga yang ditawarkan penjual akan turun jika mau menunggu untuk waktu yang lebih lama lagi
- Pihak perusahaan sedang mengalami masa finansial yang rumit
- Adanya diskon besar besaran biasanya karena barang akan mengalami pergantian dengan model terbaru.
Menurut peneliti bernama Rewlog, faktor yang mempengaruhi pemberian diskon dari penjual ke pembeli, yaitu :
- Untuk mendapatkan banyak pembeli
- Untuk memberikan nilai yang ekonomis dan terjangkau untuk masyarakat
- Untuk mengubah pola pemberian
- Memberi keuntungan pada beberapa pelanggan
- Untuk mempengaruhi pembeli agar bisa membeli dalam jumlah yang besar.
Jenis-jenis Diskon
Diskon Bersyarat
Merupakan bentuk diskon yang berlaku untuk para pembeli dengan diberlakukannya syarat-syarat tertentu yang sudah ditetapkan oleh penjual. Jenis diskon ini biasanya banyak digunakan oleh pedangan yang menjual barang secara grosir dalam jumlah banyak.
Diskon ini berlaku apabila pembeli bisa membeli barang atau dagangannya dengan jumlah tertentu. Setelah itu, pembeli baru bisa menerima diskon dari penjual. Jenis diskon ini juga bisa digunakan agar pembeli bisa melakukan pembelian barang dalam jumlah banyak dengan pembayaran tunai.
Diskon Tunai
Merupakan bentuk diskon yang telah diberikan oleh penjual pada brosur harga dan tidak pada umumnya jenis brosur ini tidak bisa ditawar lagi besarannya.
Diskon Kredit
Merupakan potongan harga yang biasanya diberikan kepada pembeli yang membayar pelunasan barang atau hutangnya secara kredit. Namun diskon kredit ini juga memiliki persyaratan pembelian yang telah ditentukan oleh penjual.
Diskon Plus
Merupakan diskon yang ditunjukan kepada pembeli yang memiliki besaran diskon sebesar dua macam. Misalnya, seringkali kita menemukan adanya tulisan 50 % + 20 %, tulisan tersebutlah yang disebut sebagai diskon plus.
Artinya bukan berarti diskon 70 % namun harga asli dipotong dengan banyak 50 % terlebih dahulu. Kemudian harga yang sudah di diskon 50 % kembali di potong dengan 20 %.
Diskon plus ini banyak diminati oleh para pembeli karena menganggap diskon ini lah yang paling menguntungkan untuk para pembeli. Diskon plus ini banyak kita temukan di swalayan.
Diskon Kupon
Merupakan diskon yang ditunjukan hanya kepada orang yang memiliki kupon pembelian. Sebelum diadakannya sebuah diskon, biasanya orang akan membagikan kupon berisi diskon potongan.
Pembeli yang memiliki diskon potongan akan mendapat diskon jika pembeli masih menyimpan dan menunjukan bukti kupon diskon. Di zaman ini, kupon diskon bisa juga ditemui dalam bentuk virtual dengan cara kerja yang sama.
Cleareance Discount
Merupakan diskon yang ditunjukan kepada pembeli dengan besaran yang sesuai keinginan pembeli. Pembeli diberikan kebebasan untuk menentukan sendiri besaran diskon yang dia inginkan.
Diskon jenis ini mirip dengan tawar menawar di zaman dulu. Pembeli diberikan kebebasan untuk menawar harga yang sesuai dengan kisaran harga pada label.
Dalam menerima diskonjenis ini, pembeli harus memiliki keterampilan tawar menawar agar bisa memenangkan penawaran. Diskon ini biasanya diterapkan di pasar tradisional. Tawar menawar merupakan seni gabungan dari pengetahuan, persuasive, dan bahasa tubuh.
Sumber : https://www.goksss.net/